Facebook Persiapkan Uji Fitur Berita Berbayar

Jakarta,
Brindonews.com – Facebook Inc (FB.O) sedang dalam pembicaraan awal dengan
beberapa penerbit berita tentang bagaimana situs media sosialnya dapat
mendukung model bisnis langganan dengan lebih baik.
Hal
ini diungkapkan kepala mitra berita perusahaan, Campbell Brown, dalam sebuah
pernyataan pada Rabu (19/7).
CNBC
melaporkan bahwa Facebook berencana membangun paywall yang mengharuskan pembaca
untuk menjadi pelanggan layanan setelah mengakses 10 artikel secara gratis.
Lebih
lanjut TheStreet menyebutkan fitur ini memungkinkan penerbit membuat paywall di
Artikel Instan Facebook dan membimbing pembaca ke beranda penerbit untuk
memilih langganan digital. Artikel Instan sendiri memungkinkan penerbit
mengirimkan artikel langsung ke aplikasi Facebook.
Sementara
itu, ide mengenai adanya paywall didasarkan pada rencana premium yang telah
lama dikerjakan menurut penuturan Brown di Digital Publishing Innovation Summit
di New York.
Facebook
juga memulai peluncuran alat baru yang memungkinkan penerbit menggunakan
Artikel Instan untuk mengukur kinerja artikel dibandingkan dengan situs web
seluler mereka sendiri.
Perusahaan
media sosial ini akan memulai tes awal di Oktober dan memperluasnya lebih jauh
pada 2018. Mereka ingin melakukan beragam pengujian dalam kelompok. Sayangnya,
detail lebih lanjut mengenai fitur berlangganan ini belum diputuskan.
Brown
mengatakan kepada CNBC bahwa Facebook berkomitmen untuk membantu jurnalisme
berkualitas berkembang di platformnya.
Ini
adalah cara Facebook yang sedang berjuang untuk menghadapi penyebaran informasi
gratis melalui internet. Seperti diketahui, distribusi online juga mengaburkan
batas antara berita benar dan berita palsu. (cnn)