Dikjar Malut Lakukan Pemetaan Guru

Imran Yakub

TERNATE, BRN – Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Provinsi Maluku Utara
merencanakan bakal melakukan pemetaan personil guru tingkat SMA/SMK di Malut. Pemetaan ini bertujuan untuk
pemerataan guru sesuai berapa kebutuhan guru di sepuluh kabupaten/kota se-Provinsi
Malut.

Kepala Dikjar Malut, Imran
Yakub mengatakan, langkah ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan sekolah yang
masih kekurangan guru. Saat ini, Dikjar mencatat Kota Ternate terdapat
kelebihan 218 tenaga guru yang melakukan proses belajar mengajar tersebar di
sekolah negeri di Kota Ternate.

Menurut Imran, langkah
pemetaan tenaga guru belum dilakukan sekarang karena saat ini masih menyiapkan
data penyerahan aset dan suasana pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Malut. Ia
memastikan satu-dua bulan kedepan pemetaan dan pemerataan guru bagi sekolah
kekurangan guru susah dilakukan.

“Insyah Allah satu-dua bulan
kedepan atau paling lambat tahun 2019 sudah dilakukan,” kata Imran saat ditemui
di Hotel Grand Dafam, Senin (5/11).

Ia menegaskan, langkah
pemetaan dan pemerataan guru ini pasti dilakukan. Sehingga bagi sekolah-sekolah
kekurangan guru bisa atasi. Melalui pemetaan guru dapat diketahui
sekolah-sekolah mana saja yang kekurangan tenaga pendidik, karena kekuranagn
ini hampir dirasakan semua daerah kabupaten.  

“ Penumpukan guru di sekolah
bersangkutan akan berdampak pada saat sertifikasi nanti, juga berampak pada
peserta didik akibat kekurangan guru ini,” katanya. (eko/red)