Siswa dan Guru SMK Pertambangan Halmahera Timur Disuntik Vaksin
Salah satu siswa SMK Pertambangan Halmahera Timur saat disuntik vaksin. |
Sebanyak45 siswa dan
tiga guru di SMK Pertambangan Halmahera Timur mendapat penyuntikan vaksin jenis
sinovak. Pemberian cairan kekebalan tubuh tersebut atas kerja sama Badan Intelijen
Negara atau BIN dan Puskesmas Kecamatan Maba.
Kepala SMK Pertambangan
Halmahera Timur, Leonard Susu mengatakan, penyuntikan vaksin ini merupakan
komitmen pihaknya, termasuk pemerintah dalam mengantisipasi resiko penularan
virus corona.
“Kami sangat
berterima kasih dan mengapresiasi kepada BIN dan pihak Puskesmas Kecamatan Maba
yang memberikan dosis vaksinasi terhadap pelajar di SMK Pertambangan,” kata
Leonard melalui keterangan tertulis yang diterima brindonews.com,Kamis sore, 26 Agustus.
Leonard menyebutkan,
puluhan pelajar dan tiga guru yang menerima vaksinasi sudah dinyatakan lulus
verifikasi atau screening kesehatan.
“Jadi total
keseluruhan hari ini yang menerima vaksinasi sebanyak 64 orang. ini terdiri
dari 45 siswa, tiga tenaga guru, dan 16 orang warga Desa Geltoli,” sebutnya.
Berharap penyuntikan
vaksin terus dilakukan bagi siswanya yang belum divaksin. Dibutuhkan edukasi
dan penjelasan informasi mengenai dampak maupun manfaat vaksinasi kepada siswa-siswi
sehinga tidak ada keraguan saat menerima vaksinasi di tahap kedua nanti.
“Tahap kedua dijadwalkan 24
September mendatang. Untuk itu, kami berharap seluruh siswa bisa menerima. Kami
juga tetap memberikan edukasi dan sosialisasi untuk meminimalisir jangan sampai
mereka menolak disuntik vaksin. Ini kami lakukan demi kebaikan kita bersama,”
terangya. (mal/red)