Brindonews.com
Beranda Daerah Halmahera Barat Mengenal Proper GESIT, Platfrom Digital dalam Pelestarian Budaya Lokal dari Rosberi Uang

Mengenal Proper GESIT, Platfrom Digital dalam Pelestarian Budaya Lokal dari Rosberi Uang

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halmahera Barat, Rosberi Uang.

HALBAR, BRN – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halmahera Barat, Rosberi Uang menggagas inovasi yang dinamai GESIT. Singkatan dari Gerakan Sekolah Berbasis Digital Sosiokultural ini merupakan proyek perubahan Rosberi sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional PKN tahun 2023.

Terobosan untuk menyediakan peraturan daerah dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis digital sosiokultural ini bagaimana mewujudkan Visi Halbar Cerdas.





Tujuan lainnya yaitu menyediakan bahan ajar bermuatan lokal dalam platform digital untuk memperkaya pengalaman belajar siswa, dan meningkatkan kualitas pendidikan dengan memberikan pelatihan guru dalam pemanfaatan internet dan teknologi digital dalam pembelajaran.

”Dalam dua tahun pelaksanaan, proyek ini akan bekerja sama dengan stakeholders demi mewujudkan visi atas Program Halbar Cerdas dari Pemerintahan James Uang dan Djufri Muhamad,” jelas Rosberi.

Ia mengatakan inovasi GESIT segera dilaunching dalam waktu dekat. GESIT adalah inisiatif untuk dapat menghadirkan perubahan dalam sektor pendidikan melalui integrasi teknologi digital dengan aspek-aspek budaya lokal.





GESIT berarti lincah dalam manfaatkan platform digital serta tangkas dan tetap tangguh dalam menjaga akar budaya daerah. Proper ini dalam upaya terobosan menggabungkan teknologi digital dengan kekayaan budaya lokal.

Tujuannya adalah memastikan bahwa siswa-siswa tidak hanya memiliki keterampilan digital yang diperlukan, tetapi juga tetap terhubung dengan akar budaya dan identitas Halmahera Barat.

“GESIT hadir dengan memiliki target jangka pendek, menengah, dan jangka panjang,” terangnya.





Untuk Jangka Pendek, lanjut Rosber, terwujudnya “GESIT” di lima sekolah menengah pratama (SMP) di tiga kecamatan di Halmahera Barat, dan tersedianya peraturan bupati tentang GESIT.

Terwujudnya GESIT pada enam kecamatan di Halmahera Barat dengan tersedianya anggaran pengembangan bahan ajar berbasis GESIT, dan terwujudnya festival literasi digital bagi sekolah-sekolah khususnya di Halmahera Barat untuk tarhet jangka menengah.

“Dan jangka panjang adalah tersedianya peraturan daerah tentang GESIT, terwujudnya GESIT diseluruh sekolah di Halmahera Barat, dan terwujudnya sinergitas stakeholder dalam penyediaan internet gratis di sekolah,” sambung Rosberi.





GESIT memiliki manfaat bagi masyarakat, terutama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halmahera Barat. Untuk dinas, yaitu dapat meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan pembelajaran berbasis digital sosiokultural dan menjadikan dikbud sebagai role model penerapan pembelajaran berbasis digital sosiokultural.

Sedangkan bagi masyarakat, yaitu dapat memudahkan akses masyarakat atas sumber informasi berbasis sosiokultural yang memadai Peningkatan literasi budaya dan digital sehingga masyarakat menjadi cerdas.

” Mari kita manfaatkan platform digital untuk melestarikan budaya lokal. Halbar Cerdas, Bergerak, Belajar dan Berinovasi,” ajaknya. (as/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan