Karo Humas : Pernyataan Sawal Damopoli Tidak Mendasar

![]() |
Karo Humas dan Protokuler Setda Malut, Armin Zakaria |
TERNATE,BRN – Pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Pusat
Angkatan Muda Pembaharuan (AMPI) Sawal Damopoli yang mengatakan rolling jabatan
menyalahi aturan, pernyataan tersebut ditepis oleh humas dan protokuler
provinsi Maluku Utara.
Sawal damopoli dinilia tidak faham aturan, sebab
pelantikan eselon II lingkup provinsi itu sudah sesuai prosedur yang
berdasarkan rekomendasi Tim Penilai Kinerja (TPK) nomor. 04/TPK-PNS/2018
tanggal 19 Juli.
Perlu dikethaui alasan Gubernur Malut memutasi 2 Pejabat
tersebut adalah murni atas hasil evaluasi kinerja & tuntutan percepatan
program prioritas Gubernur Malut yang mendesak (Korsupgah KPK), ungkap Karo
Humas Provinsi Malut, Armi Zakaria kepada wartawan via WatshApp Selasa
(24/7/2018).
Senin, 23 Juli 2018 bertempat di aula melati kediaman
dinas Gubernur Malut di Kalumpang-Ternate, telah dilakukan pelantikan 2 Pejabat
Tinggi Pratama yaitu M.Irwanto, Ali SE, M.Si sbg Karo Organisasi Setda Prov.
Malut dan Drs. Idrus Assagaf sbg Kepala BKD Prov. Malut berdasarkan SK Gub
Malut no 821.2.22/KEP/JPTP/16/2018 Tanggal 20 Juli 2018, berdasarkan
rekomendasi Tim Penilai Kinerja Prov Malut No. 04/TPK-PNS/2018 tgl 19 Juli 2018. Keduanya bertukar posisi.
Menurutnya, penggantinya kepala BKD yang di isi Drs.
Idrus Assagaf yang sebelumya menjabat Karo Organisasi sudah sesuai dengan
prosedur yang berlaku. Alasanya karena BKD & Biro Organisasi adalah 2
Jabatan yang serumpun dengan tupoksinya saling berkaitan.
Selain itu juga berdasarkan hasil Assesment sebelumnya,
oleh Pansel JPTP Prov Malut pernah merekomendasikan Idrus Asafag untuk mengisi
jabatan Kepala BKD. Idrus Assagaf juga dipandang berpengalaman dalam karier
termasuk pernah menjabat sebagai Pj. Wali Kota Ternate
Khusus kepada M.Irwanto Ali dipandang tidak berhasil
& sarat dangan masalah saat memimpin BKD. Bahkan BKN Pusat juga pernah
merekomendasikan kepada Gubernur untuk memberikan sanksi kepada yang
bersangutan
Armin meminta kepada ketua AMPI untuk sering-sering
membaca aturan, dimana rolling yang dilakukan tidak ada kainya dengan poltik
yang saat ini masih berlangsung. Tidak ada tendensi politik sedikitpun apalagi
yang ada hubungannya dengan Pilgub. ” Jika ada tendensi politik, maka sudah pasti bukan hanya
2 org yg dilantik. Bisa lebih, karena Gubernur sudah mengetahui siapa saja
bawahannya yang tidak mendukungnya dalam pilgub (tim/red)