Gubernur Fokus Tingkatkan Infrastruktur Di Malut

![]() |
Rapat Koordinasi Sail Tidore |
SOFIFI,BRN – Pasca
melakukan rolling pejabat struktural di lingkup OPD Pemerintah Provinsi Maluku
Utara Selasa (30/7/2019) di lantai IV kantor Gubernur langsung menggelar
pertemuan terkait dengan persiapan Sail
Tidore atau yang dikenal dengan napaktilas perjalanan 500 tahun oleh eskpedisi
berkebangsaan Portugal,Ferdinand Magellan yang rencanannya akan
dilaksanakanpada tahun 2021.
Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Gubernur,
dihadiri oleh Walikota Tidore Kepulauan cpt. Ali Ibrahim, Sekprov
Bambang Hermawan, Bupati Halmahera Timur,
Muhdin Hi. Ma’Bud, Sekkot Ternate, Tauhid Soleman, Sekda Kepulauan Sula,
Kabag Ops Polda Malut dan sejumlah pimpinan SKPD Lingkup Provinsi.
Pertemuan tersebut dipimpin langsung Oleh Gubernur
Maluku Utara Kh. Abdul Gani Kasuba, Lc berharap agar persiapan menuju Sail
Tidore tahun 2021 ke depan semua pihak yang terlibat harus berperan aktif.
“saya berharap agar ivent ini dapat mendorong
pembangunan infrastruktur yang diperlukan terutama pengembangan destinasi
wisata yang terdapat di Malut.”
Selain itu, Gubernur juga meminta agar kesiapan
rancangan kebutuhan anggaran menghadapi Sail Tidore sudah harus di masukan
sesuai dengan keperluan dalam menunjang suksesnya penyelenggaraan kegiatan ini.
Sementara itu, Walikota Tidore Kepulauan Capt. Ali
Ibrahim mengatakan, hari ini kita melakukan rapat pertemuan membicarakan terkait
jadwal yang harus ditetapkan.
“ditargetkan nanti setiap kunjungan ke tidore itu
sekitar 600 orang dalam sebulan”. Katanya.
Dirinya juga mengatakan, bahwa sejauh ini kami sudah
berkonsultasi dengan menkomaritim setelah itu ke Bappenas jadi kalau untuk terkait
persiapan dari Tidore sudah siap tinggal dukungan dari kabupaten/kota yang
lain.
Terkait dengan kesiapan anggaran menghadapi Sail
Tidore, Cpt Ali Ibrahim juga menjelaskan bahwa saat ini kami telah menyusun
anggaran kurang lebih sekitar dua triliun.
Sementara Sekkot Ternate Tauhid Soleman juga
menambahkan, Sail ini tidak hanya menguntungkan Tidore saja tapi juga
menguntungkan Ternate. Sedikit banyak tentunya representasi kegiatan-kegiatan
yang akan kita lakukan pada tanggal 15 sampai 17.
“Nanti kita akan sampaikan lagi mungkin dalam waktu
satu atau dua hari apa yang bisa di kondisikan kegiatan di Ternate”. Ucapnya.
Menurutnya, dengan waktu yang sampai tahun 2021
rancangan ini akan tergambar dalam penyiapan APBD Tahun 2021. Namun
persiapan-persiapan tahun 2020 kita akan menyiapkan KUPPS dalam beberapa pekan
kedepan.
Sementara Kepala Bappeda yang Baru di Lantik Samsudin
A. Kadir yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Pariwisata Provinsi Malut
mengatakan, kalau memang ada kabupaten yang menjadi titik singgah dari agenda
napaktilas ini berarti kita punya alasan untuk meminta infrastuktur perbaikan
pada tempat-tempat yang menjadi lokasi persinggahan itu.
Sekedar diketahui bahwa schedule kunjugan napaktilas
500 tahun Magellan akan melewati jalur kunjungan yang diantaranya; Kota Tidore
Kepulauan, Kota Ternate, Kab. Halmahera Barat, Kab. Halmahera Timur, Kab.
Halmahera Selatan, Kab. Pulau Morotai dan Kota Ambon.
Sedangkan waktu kegiatan kurang lebih selama 40 hari
yang dimulai sejak tanggal 8 November s/d 18 Desember 2021. (adv/red)