GMP Soroti Dugaan Penyimpangan Dana Dapur Sehat di DP3KB Halsel

HALSEL, BRN – Program Dapur Sehat Atasi Stunting – Keluarga Berencana (Dashat-KB) di Kabupaten Halmahera Selatan kembali menuai sorotan.
Program yang melekat di Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB) itu diduga bermasalah dalam pengelolaan anggaran yang mencapai miliaran rupiah setiap tahun.
Ketua Gerakan Pemuda Marhaenisme Pemerhati (GPM) Halsel, Hmain Rusli. S.H, menyebutkan adanya dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan program Dasyat-KB.
Menurutnya, anggaran yang seharusnya diperuntukkan bagi kepentingan masyarakat justru tidak dikelola secara transparan.
“Kami melihat ada kejanggalan dalam realisasi program ini, sementara laporan ke publik sangat minim,” ujarnya, Selasa (8/10/2025).
Harmain menambahkan, berdasarkan informasi yang dihimpun, total anggaran program Dasyat-KB mencapai Rp1 miliar dalam satu tahun, namun pelaksanaannya di lapangan dinilai tidak maksimal.
Ia menyebut, beberapa wilayah bahkan belum merasakan manfaat dari program tersebut meski dananya sudah dicairkan.
“Program ini semestinya menyentuh langsung masyarakat, tapi kenyataannya belum terasa. Ada dugaan kuat pengelolaannya tidak tepat dan berpotensi disalahgunakan,” ungkapnya.
Harmin mendesak agar DP3KB Halmahera Selatan segera memberikan penjelasan terbuka terkait penggunaan anggaran tersebut.
“Transparansi merupakan hal penting untuk menghindari kecurigaan publik dan memastikan program berjalan sesuai sasaran, ” pungkasnya.