Brindonews.com
Beranda Daerah DPRD Duga Pengerjaan Properti di Sangaji Ternate Diduga Ada Faktor Lain

DPRD Duga Pengerjaan Properti di Sangaji Ternate Diduga Ada Faktor Lain

Ilustrasi perumahan.





TERNATE, BRN  Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kota Ternate menduga ada faktor lain dalam pengerukan
lahan perumahan di Kelurahan Sangaji, Ternate Utara. Dugaan ini setelah Wakil
Ketua Heni Sutan Muda mendapati para pekerja masih mengeruk lahan di lokasi
pada Ahad kemarin.
 

Ketua DPRD Kota Ternate, Muhajirin Bailusy menyatakan, lokasi
pengerukan lahan perumahan tersebut rawan resiko tanah longsor. Karena itu,
apapun kegiatannya, perlu adanya kajian lingkungan, termasuk salah satunya ijin surat
pernyataan pengelolaan lingkungan atau SPPL.
 





“Ini dikerjakan
karena ada dugaan. Misalnya mereka menganggap kuat karena ada yang meyakinkan
mereka dari belakang. Karena menurut
Ibu Heni, kemarin sempat tanya dan mereka (pekerja) bilang dinas lingkungan
hidup sudah turun dan suruh kerja sambil urus ijin,” sebut Muhajirin, Senin, 20
September.

Muhajirin mengatakan SPPL merupakan ikhwal prinsip dan perlu diperhatikan. Apalagi,
aktivitas bisnis properti tersebut disaat musim hujan seperti sekarang
tentu
berdampak langsung pada masyarakat setempat.

“Kondisi kegiatan juga tidak sesuai dengan peruntukan ruang, kemudian
kajian lingkungan juga belum ada ijin. Kalau ini tidak bisa dituntaskan, Pemerintah
Kota Ternate segera evaluasi kepala DLH. Masa SPPL nya tidak ada lalu DLH tidak
tau inikan aneh,” ucapnya.





“Pokoknya tarada (tidak ada) urusan. Kalau tidak ada ijin jangan
bekerja disitu. Karena mengijinkan sesuatu harus ada kajian, alalisis kemungkinan
ada dampak atau tidak, semua itu harus dilihat DLH. Saya menduga jangan-jangan
ada apa-apa antara DLH dengan mereka (pengembang properti),”tambahnya. (ham/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan