Brindonews.com






Beranda Kabar Faifiye BPKAD Bahas Persiapan Sensus Inventarisasi BMD

BPKAD Bahas Persiapan Sensus Inventarisasi BMD

HALTIM, BRN – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ( BPKAD) Kabupaten Halmahera Timur menggelar rapat di aula kantor BPKAD setempat, Senin, 14 Agustus.

Rapat bersama OPD- OPD ini membahas persiapan sensus inventarisasi barang milik daerah. Pembahasan lainnya yaitu implementasi proyek perubahan, optimalisasi anggaran melalui percepatan pengadaan barang dan jasa.





Sekertaris BPKAD Halmahera Timur Abadi Dauda mengatakan, inventarisasi barang milik daerah merupakan langkah penting dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah.

Melalui proses sensus BMD yang bakal dilakukan kepada instansi pemerintah daerah dan jajaranya terlebih dulu mengumpulkan data yang akurat dan terpercaya ihwal barang milik daerah.

BMD meliputi tanah, bangunan, peralatan, kendaraan, dan berbagai aset penting lainnya. Data ini, kata Abadi, kemudian menjadi dasar yang kuat dalam mengambil keputusan strategis, menghitung nilai aset, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan.





“Terutama kerjasama dan Koordinasi, sensus inventarisasi MBD ini adalah tugas bersama. Kita perlu menjalin kerjasama yang erat antar OPD untuk memastikan bahwa proses ini berjalan lancar dan data yang dihasilkan benar-benar konsisten,” katanya.

Abadi menyatakan, koordinasi yang baik tiap-tiap OPD tentang kebutuhan data sensus BMD akan meminimalkan kesalahan dan duplikasi data. Terutama ketelitian dan akurasi dalam mencatat data dianggap penting.

Setiap informasi yang tercatat adalah akurat dan terverifikasi. Ketelitian ini untuk menghindari terjadi kesalahan pencatatan. Ini dikhawatirkan berdampak pada laporan keuangan.





Penggunaan teknologi era digital, lanjut Abadi, bisa membantu proses inventarisasi. Namun, dipastikan bahwa sistem yang digunakan aman, handal, dan sesuai standar yang ditetapkan. Sisi lain, pelaporan progres secara teratur ke BPKAD dianggap penting.

“Ini akan membantu kami memantau perkembangan, mengidentifikasi masalah yang mungkin muncul, dan memberikan bantuan jika diperlukan. Setiap anggota tim memiliki tanggung jawab masing-masing dalam menjalankan tugas. Mulai dari kedisiplinan dan integritas, yang harus dipegang. Dalam perjalanan inventarisasi ini, tentu akan ada tantangan dan hambatan yang mungkin kita hadapi. Tapi dengan semangat kolaboratif dan tekad yang kuat, saya yakin kita mampu mengatasi segala masalah. Tapi Kerjasama dalam sesus BMD dipastikan berdampak positif terhadap pengelolaan asset yang teratur,” jelasnya. (mal/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan