Stasiun Geofisika kelas III Ternate mengajak mahsiswa Program Studi STKIP Kia Raha bekerjasama dalam pemenuhan kelengkapan alat paktikum. Kerjasama tersebut dalam rangka meningkatkan pengetahuan praktikum.
Kepala Stasiun Geofisika kelas III Ternate, Andi Wijaya Bidang mengatakan, dikantor yang sementara ia pimpim itu tersedia peralatan atau fasilitas penunjang praktikum pendidikan geografi.
Diantaranya, alat pengamatan gempa bumi dan tsunami, oceanograf atau alat pengukur gelombang laut permukaan, dan alat pengukur gerakan kecepatan tanah.
“Ada juga peralatan hilal dan gerhana matahari maupun gerhana bulan dan alat penunjang lainnya. Tentunya sangat senang sekali menerima adik-adik mahasiswa jika ingin belajar dan berbagi pengetahuan dengan kami di BMKG,” kata Andi saat menjadi narasumber dalam focus group discussion bertajuk Bahaya Geologi sebagai Tantangan Masyarakat Maluku Utara, Kamis, 4 Maret.
Alwi La Masinu menerima sekaligus mengapresiasi ajakan kerjasama tersebut. Ketua Program Studi Pendidikan Geigrafi STKIP Kie Raha Ternate bilang, kebutuhan pengetahuan praktikum sangat penting bagi mahasiswa, terutama mahasiswa diatas semester enam.
“Kami akan berkunjung sama-sama mahasiswa. Kebutulan dalam waktu dekat ini ada praktikum mahasiswa semester enam,” kata Alwi dalam keterangan tertulis yang diterima brindonews, Kamis malam. (*)